Menara Loji merupakan salah satu saksi bisu sejarah produktifnya Jatinangor sebagai sentra perkebunan karet di Jawa Barat. Zaman dahulu Menara Loji yang berfungsi sebagai pos pantau untuk mengawasi para pekerja. Menara ini juga memiliki fungsi penanda bagi para pegawai perkebunan untuk memudahkan penyampaian pembagian waktu.
Salah satu yang unik dan menjadi daya tarik dari bangunan menjulang tinggi tersebut adalah desainnya yang kuno namun tetap unik. Dengan corak gothic ala abad pertengahan Eropa membuat siapa pun yang mengunjunginya merasakan suasana masa lalu yang estetik.
Tahun 2014, pengelolaan Taman Loji/Menara Loji diserahkan oleh Gubernur Jawa Barat ke Institut Teknologi Bandung.
Setelah kepemilikan tanah beralih, menara loji tersebut berada di bawah tanggung jawab Institut Teknologi Bandung (ITB) Kampus Jatinangor. Kawasan menara tua itu mempunyai luas 3068 m2. Di kawasan itu, dibangun Taman Loji. Tujuan didirikan taman ini yaitu agar Jatinangor memiliki ruang terbuka publik sekaligus bisa mengenang peninggalan sejarah pada zaman dahulu.
