Jatinangor.itb.ac.id – (Kamis, 23/03/2017)

Institut Teknologi Bandung bersama Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melaksanakan kegiatan groundbreaking atau peletakan batu pertama yang menandai resminya pembangunan Rumah Singgah untuk Dosen Muda ITB yang berlokasi di Kampus ITB Jatinangor, serta mewakili groundbreaking beberapa  rumah susun lainnya sebagai program pembangunan yang digagas oleh Kementrian PUPR yaitu Pondok Pesantren Cintawana Tasikmalaya, Pondok Pesantren Miftakhul Khoir Tasikmalaya, Institut Pertanian Bogor, Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor dan Lembaga Sandi Negara Depok.

Acara groundbreaking ini dilaksanakan pada Hari Kamis, 23 Maret 2017 mulai Pukul 09.00 s.d. 11.00 WIB.  Acara berjalan dengan khidmat dan lancar, dimulai dengan bunyi sirene yang dilakukan bersama oleh Prof.Dr.Ir. Kadarsah Suryadi Dea, selaku Rektor ITB,  Dr. Wedyanto, Ir., MSc., selaku Direktur Eksekutif Kampus ITB Jatinangor, Prof. Dr. Indratmo Sukarno, selaku Ketua Senat Akademik ITB, Ir. Bambang Rianto, M.Si selaku Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman yang mewakili Gubernur Jawa Barat, Ir. Lukman Hakim, M.Sc, selaku Sekretaris Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan yang dalam hal ini mewakili Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.  Acara ini dihadiri pula oleh Bupati Sumedang, Muspika Kecamatan Jatinangor dan perwakilan sivitas akademika ITB.

Pembangunan Rusunawa di Kampus ITB Jatinangor diperuntukkan bagi dosen muda ITB, dengan kapasitas 5 lantai satu tower dengan jumlah 70 unit. Setiap unit memiliki luas 36 meter persegi. Pembangunan ini ditargetkan selesai pada akhir tahun 2017 dan sudah bisa dimanfaatkan sesuai peruntukkannya.  Pembangunan ini menggunakan dana APBD Jawa Barat Tahun anggaran 2017.

Berita terkait klik disini