Jatinangor.itb.ac.id – (Jumat, 11/10/2019)

ITB Kampus Jatinangor mempunyai lahan seluas kurang lebih 45 ha yang merupakan bagian dari ITB Multikampus yang didalamnya terdapat sarana dan prasarana akademik beserta pendukungnya untuk kegiatan belajar mengajar.  Salah satu sarana pendukung akademik yang ada di kampus ini adalah 2 buah situ (danau).  Danau ini selain sebagai laboratorium lapangan juga dipergunakan sebagai sumber air dan kegiatan-kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan air.

ITB Kampus Jatinangor sering dijadikan tempat pelatihan pengamanan gedung, penanganan bencana banjir, dan tata cara penanganan bila terjadi kebakaran di kampus. Pelatihan tersebut sangat baik agar petugas selalu mengupdate ilmunya. Pelatihan diharapkan sering dilakukan agar bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan para petugas sigap menanggulanginya.

Untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan serta kewaspadaan di lingkungannya harus sering dilakukan pelatihan terhadap petugas yang berkompeten. Disamping itu pegawai tendik diharapkan juga mengerti tata cara dasar menggunakan alat untuk menanggulangi bencana apabila ada sesuatu yang tidak diinginkan bersama. Agar semua yang berada di lingkungan ITB merasa aman dan nyaman.

Hari Selasa, Rabu dan Kamis tanggal 08, 09, 10 Oktober 2019 diadakan pelatihan penanggulangan bencana di dalam media air.  Jumlah peserta pelatihan sebanyak kurang lebih 200 peserta. Dari 200 peserta tersebut dibagi menjadi 3 kloter. Tiap-tiap kloter kurang lebih terdiri dari 67 peserta. Cukup ideal untuk pelaksanaan sebuah pelatihan.  Pelatihan ini diselenggarakan di ITB       Kampus Jatinangor di Situ (Danau) II dimulai pukul 08.00 s/d 16.30 WIB.

Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh K3L ITB (Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan) yang diselenggarakan tiap tahun. Bekerjasama  dengan BPBD Propinsi Jawa Barat. Sedangkan untuk pelatihan Kebakaran bekerjasama dengan Dinas Kebakaran kota Bandung.

Para peserta diajarkan bagaimana cara penyelamatan apabila ada orang yang tenggelam di situ ( Danau).  Peralatan apa yang harus dibutuhkan dan sebagainya.  Para peserta diharapkan memahami dan mengerti tata cara prosedur penyelamatan apabila ada sesuatu hal yang tidak diinginkan

Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) dititikberatkan pada pelatihan di media air, yaitu:

1. Pelatihan Pertolongan Pertama Media Air
2. Penggunaan alat bantu Penyelamatan Media Air
3. Praktek Penyelamatan Media Air

Diharapkan ilmu yang di update tiap tahun ini bisa menambah ilmu dan wawasan bagi para petugas, apabila terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan bisa menanggulangi dengan Standart Operating Procedure (SOP) yang telah ditetapkan oleh K3L ITB.